Pengadilan Agama Manado pada hari Senin, 8 Juli 2019 menerima kunjungan dari tim evaluator proyek Suppport for Justice Sector Reform in Indonesia (SUSTAIN) yang digagas oleh Uni Eropa (EU) dan United Nation Development Programme (UNDP). Berdasarkan Surat yang dilayangkan kepada Ketua Pengadilan Tinggi Agama Manado oleh Sekretaris Mahkamah Agung Nomor : 1014/SEK/KP.01/6/2019, prihal Rencana Kunjungan Evaluator Proyek SUSTAIN, sedianya Tim evaluator yang akan mengunjungi Pengadilan Agama Manado terdiri dari tiga orang yaitu Dr. Michael Buehler, Dr. Tay Keong Tan dan Sirojuddin Arif, Ph.D. namun yang datang adalah Ario Bimo Soedjono Poetro, S.H., L.L.M dan Sirojuddin Arif, Ph.D.
Tim Evaluator SUSTAIN tersebut langsung disambut dengan hangat oleh Ketua Pengadilan Agama Manado, Drs. Mufi Ahmad Baihaqi, M.H. Ketua lalu mempersilahkan kepada tim melakukan evaluasi di Pengadilan Agama Manado.
Proyek SUSTAIN ini merupakan kerjasama antara Mahkamah Agung dengan EU dan UNDP dibidang empat sektor utama, yakni pengawasan, pelatihan teknis, manajemen sumber daya manusia (SDM) dan manajemen perkara. Masing-masing sektor memiliki lingkup kerjasama yang berbeda-beda. Di sektor pengawasan misalnya, kerjasama difokuskan pada pengembangan aplikasi Sistem Informasi Pengawasan (SIWAS), di sektor pelatihan untuk kegiatan diklat dan disektor SDM difokuskan pada Sistem Informasi Kepegawaian (SIKEP), sedangkan administrasi difokuskan pada Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP).
Dalam kegiatan evaluasi tersebut Tim juga melakukan wawancara dengan Ketua Pengadilan Agama Manado terkait program prioritas dan inovasi di Pengadilan Agama Manado. Ketua PA Manado dalam pertemuan tersebut menyatkan bahwa proyek SUSTAIN telah mengantarkan Pengadilan Agama Manado menuju prestasi di bidang kinerja SIPP. Baru-baru ini Direktorat Jenderal Peradilan Agama merilis Pengadilan Agama Manado sebagai salah satu pengadilan yang akan mendapatkan penghargaan atas hasil kinerja SIPP.
Ketua Pengadilan Agama mengatakan bawah proyek ini sangat membantu dan mempermudah pencari keadilan serta aparatur Pengadilan Agama Manado dalam memberikan pelayanan.
Meskipun proyek yang sudah berjalan sejak tahun 2014 ini akan berakhir pada bulan Juli 2019, Ketua berharap bahwa proyek SUSTAIN diharapkan masih dapat terus berlanjut karena masih banyak perlu pembenahan sehingga kedepan Pengadilan akan lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Dalam pernyataannya, Tim SUSTAIN memberikan apresiasi kepada Pengadilan Agama Manado yang telah dapat memanfaatkan bantuan yang ada sehingga mendapat prestasi dari Badilag.
Acara ini kemudian ditutup dengan tatap muka bersama dengan seluruh hakim, pejabat kepaniteraan dan kesekretariatan serta seluruh staf Pengadilan Agama Manado.